It's My Life

Dominasi ARM sebagai penyedia chipset untuk ponsel cerdas akan terus diganggu oleh kompetitornya, pesaing terdekat yang serius meruntuhkan hegemoni tersebut adalah, Intel.

Intel menargetkan untuk menggerus posisi dominasi ARM di pasar mobile dengan segera meluncurkan sebuah chipset dari lini Atom yang akan berjalan di platform Android, sebuah sistem operasi ponsel cerdas yang saat ini sedang naik daun.

Menurut raksasa hardware tersebut, Intel tidak mau hanya kuat di pasar PC saja, mereka juga ingin mencuri pasar di handset pintar tersebut. Perusahana itu menjanjikan kalau Atom yang dibenamkan di device, akan memberikan pengalam internet yang berbeda bagi pengguna smartphones.

"Selain Android, Intel ini agar semua sistem operasi ponsel cerdas bisa berjalan di Atom," terang General Manager Intel Software dan Service Group Renee James, kepada PC World, dan dikutip Rabu (14/4/2010).

James tidak bisa memungkiri kalau saat ini sebagian besar perangkat genggam masih menggunakan chipset dari ARM. Namun, menurutnya bukan berarti peluang Intel untuk merebut pasar akan tertutup.

"ARM saat ini nyaman dengan menguasai 98 persen mobile device, dan Intel masih melihat peluang untuk merebut ruang yang kosong tersebut," tandasnya.

Selain ARM, pemain bsar yang turut berkecimpung di pasar ini adalah, Qualcomm dengan Snapdragon dan Nvidian melalui Tegra-nya. Menurut James, Intel mampu bersaing dengan vendor tersebut, karena selama ini perusahaanya sudah terbukti sebagai produsen arsitektur CPU yang paling ekstrim.